Arsip merupakan dokumen penting dalam sebuah instansi, lembaga hingga perusahaan. Perkembangan manajemen kearsipan di Indonesia dari dulu hingga sekarang mengalami beberapa perubahan. Tentunya semakin kesini semakin modern dengan tata kelola lebih baik.

Sejarah Manajemen Kearsipan di Indonesia

Perjalanan ‘arsip’ Indonesia memiliki materi manajemen kearsipan yang tidak bisa diabaikan begitu saja. Sejarah memiliki peran dalam pengurusan arsip pemerintahan, lembaga atau pribadi.

Begitu penting sejarah dari sistem kearsipan ini sehingga saat sekarang tetap membutuhkan arsip dari zaman dahulu. Misalnya pemerintah tetap membutuhkan arsip lama jika berhubungan dengan kepemilikan tanah dan dokumen penting lain.

Bagaimana perkembangan sejarah manajemen kearsipan Indonesia dari dahulu, secara umum terbagi dalam 4 tahap, yaitu:

1. Awal Sejarah Kearsipan

Arsip, catatan, record dapat berupa hasil ketikan, tulisan, bahkan cetak dalam bentuk gambar, huruf atau angka. Bertujuan sebagai bahan informasi yang terekam dalam media tertentu. Media arsip sejak zaman Hindu Budha terlihat dari kitab, hikayat, prasasti dan naskah kuno.

Media pada awal kearsipan dijadikan informasi penting untuk mengulik materi sejarah dari masa lalu. Arsip sebagai rekam jejak kejadian pada masa lampau.

2. Kearsipan Masa Penjajahan

Manajemen kearsipan Indonesia berikutnya pada masa penjajahan yang lebih modern sejak zaman kolonial. Dari awal kolonial membawa sistem kearsipan sendiri dengan beberapa jenis yang berbeda.

Pada saat itu terkenal dengan metode agenda, yaitu pencatatan keluar masuk surat yang teliti di buku. Dibangun juga lembaga kearsipan yang pada akhirnya menjadi cikal bakal lembaga Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

3. Kearsipan Pasca Kemerdekaan

Pada masa tersebut tata kelola arsip tipe Sistem Takah atau Tata Naskah berupa administrasi umum dalam menciptakan, melakukan pengolahan dan pemeliharaan dokumen. Kemudian mengendalikan dan menyajikan surat dalam urusan yang sama dalam satu berkas.

Mulai tahun 1982 mulai dikenal sistem kearsipan di Indonesia dengan sistem Kartu Kendali. Kartu kendali adalah sistem baru untuk perbaikan sistem sebelumnya. Kendali surat yang keluar masuk dalam banyak bidang, penyimpanan dan penemuan banyak arsip.

4. Kearsipan Modern

Pada masa kearsipan modern disebut Sistem Kearsipan Nasional (SKN) dengan pola berkelanjutan dan berbagai fungsi tertentu. Ada pula Sistem Informasi Kearsipan Nasional (SIKN) dengan sistem berbasis elektronik milik pemerintah.

Kearsipan memang penting untuk mendata semua dokumen baik lembaga maupun perusahaan. Jika metode yang digunakan belum baik dan membuat kemacetan dalam perusahaan, membutuhkan jasa layanan kearsipan profesional.

Jasa Layanan Manajemen Kearsipan Terbaik

Jika bingung memilih jasa layanan dan benar-benar membutuhkan dengan cepat, dapat langsung meluncur ke Chayra Solusi Arsip, unit layanan https://chayra.id/ yang memberikan banyak pelayanan terkait kearsipan.

Harga sangat terjangkau dan pelaksanaan oleh tim profesional. Sesuai dengan manajemen kearsipan di Indonesia, pihak jasa layanan selalu memberi yang terbaik dan jaminan kualitas andalan. Jadi bagaimana, masih ragu memilih jasa layanan untuk manajemen arsip?

Chayra Bisnis