Arsip berbentuk fisik dapat menua dan rusak maka membutuhkan fumigasi. Fumigasi arsip adalah pengendalian hama yang bersarang dalam arsip dengan menggunakan teknik tertentu. Terkait fumigasi dapat lanjutkan baca artikel ini hingga akhir, ya.
Pengertian Fumigasi Arsip adalah
Kemajuan teknologi mampu mendata arsip secara digital yang memudahkan dalam pencarian dan memberi berbagai manfaat. Namun, ada kalanya arsip, naskah hingga buku kuno tidak dapat tergantikan secara digital.
Bentuk fisik arsip kuno penuh sejarah harus dilestarikan dengan restorasi arsip dan fumigasi. Restorasi arsip adalah tindakan khusus untuk memperbaiki naskah kuno yang rusak.
Sedangkan fumigasi arsip adalah teknik pengendalian hama dengan pestisida bentuk gas untuk membasmi hama dalam area tertentu.
Adapun yang dimaksud fumigasi arsip merupakan kegiatan pengendalian hama yang bersarang dan memakan arsip atau kertas lain dengan pestisida bentuk gas pada tempat penyimpanan dokumen.
Proses Fumigasi Arsip
Langkah-langkah preservasi banyak dilakukan pada tempat penyimpanan arsip. Supaya arsip aman dan tahan lama membutuhkan proses menahan berbagai serangan hama atau rayap penghancur arsip dengan fumigan.
Jenis fumigan ada beberapa macam dan penggunaannya menyesuaikan jenis hama atau rayap pengganggu arsip. Untuk arsip kuno, memang membutuhkan penanganan khusus karena usia.
Fumigasi dan berbagai proses vital terdiri dari kegiatan secara runut dengan metode fumigasi berikut:
1. Fumigasi Ruangan
Fumigasi ruangan adalah fumigasi tempat arsip menggunakan fumigan. Misalnya saja ruangan berupa perpustakaan dan memenuhi syarat untuk melakukan fumigasi.
Penggunaan desinfektan fumigan akan menyebar sehingga mencemari ruangan lain. Maka perlu pengecekan terlebih dahulu apakah aman melakukan fumigasi.
2. Under Cover Fumigation
Langkah kedua dengan program yang berbeda dari fumigasi perpustakaan sebelumnya. Arsip dan dokumen ditaruh pada tempat lapang dan menutupnya dengan plastik polietilen yang tahan fumigan.
Fumigasi dapat pula dengan langkah lain yaitu pada gedung tempat menyimpan arsip. Jika memungkinkan menutup keseluruhan gedung terlebih dahulu. Kemudian barulah fumigan dialirkan ke dalamnya.
3. Fumigasi Secara Bertahap
Cara fumigasi secara bertahap adalah memasukkan arsip dalam ruangan yang telah dirancang khusus. Ruangan khusus dengan pipa dan perlengkapan lain untuk menyalurkan atau mengeluarkan desinfektan fumigan dari ruangan tersebut.
Ketiga proses tersebut tergantung dari arsip yang akan dipertahankan keawetannya dengan melihat jumlah arsip, kondisi arsip dan kondisi ruangan. Pengkondisian agar proses fumigasi berjalan baik dan arsip tetap bagus sehingga hama yang menyerang dapat dimusnahkan.
Tujuan Fumigasi Arsip
Melakukan fumigasi dengan prinsip dan tujuan tertentu. Secara umum, fumigasi bertujuan untuk:
1. Membasmi Jamur
Penyimpanan lembab dan sirkulasi udara kurang bagus membuat arsip terindikasi jamur. Arsip perlu dikeluarkan dan melakukan proses fumigasi untuk mengantisipasi kerusakan.
2. Membasmi Hama
Arsip rawan dikerubuti serangga baik kutu, kecoa, kutu buku dan yang lainnya. Penanggulangan dengan fumigasi ruangan dimana arsip tersimpan.
3. Membasmi Secara Global
Selain hama dan jamur ada tikus yang dapat mengganggu arsip dan membutuhkan pembasmian secara global. Sebaiknya dengan antisipasi fumigasi ruangan.
Apakah kabar ini berguna?
Anda yang tentukan bintangnya!
Tingkat Kepuasan 0 / 5. Jumlah pemberi bintang: 0
Belum ada yang kasih bintang! Jadi yang pertama memberi bintang.
Ingin memulai bisnis Anda sendiri dengan PT atau CV resmi, tetapi bingung dengan biayanya? Jangan khawatir! Chayra Solusi Legalitas Usaha hadir untuk membantu Anda dalam memulai bisnis impian Anda dengan biaya terjangkau mulai dari 500 Ribu Rupiah saja!
Dapatkan PT dan Ijin Usaha resmi dengan proses yang cepat dan mudah. Jangan ragu untuk menghubungi Chayra Solusi Legalitas Usaha sekarang juga dan mulailah bisnis impian Anda dengan mudah dan terpercaya.